Manajer berusia 70 tahun ini mengungkapkan alasan di balik kegemilangan striker Meksiko ini di awal musim 2012/13.
Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson
membeberkan kunci sukses Javier Hernandez yang tampil gemilang di awal
musim. Menurutnya, rehat di musim panas telah membawa Chicharto
menemukan kembali insting predatornya.“Ketika
kami melihat musim panas sebelumnya [yang dijalani Hernandez],
jawabannya terletak di sana. Anda tidak boleh bermain sepakbola terlalu
banyak, tak ada keraguan soal hal itu,” ungkap Fergie.
“Dia memiliki insting dalam pergerakan dan penempatan diri. Golnya pekan lalu [vs Aston Villa] adalah contohnya,” ucapnya.
Pria asal Skotlandia ini juga menyoroti 12 gol Chicharito di musim
2011/12, turun dari debut mengesankannya pada musim 2010/11 yang
mencetak 20 gol.
Javier Hernandez kini sudah mencetak 8 gol dari 13 penampilannya di
musim ini. Namun Fergie masih belum memastikan apakah sang bomber
Meksiko ini akan tampil reguler.
Sir Alex Ferguson: Cristiano Ronaldo Tak Bisa Kembali
Manajer United akan dengan senang hati menyambut CR7 di Old Trafford, tapi dia menilai hal itu mustahil terjadi.
Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson menegaskan tak bisa memboyong winger Real Madrid Cristiano Ronaldo kembali ke Old Trafford, meski dia sendiri akan dengan senang hati mendapatkan sang mega bintang.Kapten
Portugal dikabarkan tidak bahagia di Santiago Bernabeu setelah di awal
musim menyatakan kesedihannya dan baru-baru ini mengungkap kekaguman
kepada bekas pelatihnya.
Sir Alex sadar, kembalinya sang pemain
termahal dunia bisa menjadi opsi menarik, tapi tingginya harga yang
tertera dalam klausul kontrak dengan Los Merengues membuat hal tersebut menjadi mustahil.
"Saya
ingin itu mungkin, tapi saya tak berpikir itu akan terjadi. Anda bicara
soal jumlah uang yang luar biasa," papar Ferguson.
"Apa yang Anda pikirkan? Dia jelas tidak bisa dibeli. Siapa yang mampu membelinya?"
"Ini
nilai yang bagus untuk Madrid, tapi dia selalu ingin bermain dengannya.
Madrid adalah impian masa kecilnya. Saya tak mengatakan dia akan
bertahan selamanya, Anda tak pernah tahu. Bagaimana Anda tahu kami tak
punya klausul pembelian untuknya?
Ronaldo meninggalkan Manchester untuk berganti serangan Los Merengues pada musim panas 2009 dengan harga €94 juta dan sejak saat itu dia tampil sensasional dengan 165 gol dari 162 laga.
Cristiano Ronaldo Rindu Pada Sir Alex Ferguson
Ronaldo menyebut Fergie sebagai "bapaknya" di sepakbola.
Ronaldo meninggalkan Old Trafford dan bergabung ke Los Blancos pada 2009 dengan nilai transfer senilai €100 juta. Kini, pemain asal Portugal itu dilatih Jose Mourinho.
Ronaldo
mampu membawa Real Madrid menjuarai Primera Liga pada musim lalu dengan
mencetak 46 gol dari 38 pertandingan. Meski merasa bahagia di Santiago
Bernabeu, ia tetap salut dengan Fergie.
Ronaldo bahkan menyebut Fergie sebagai "bapak" buat dirinya di sepakbola.
"Ferguson adalah orang yang fantastis. Orang yang humanis. Ia mengajarkan saya banyak hal," ujar Ronaldo kepada The Sun.
"Seperti
yang saya katakan sebelumnya, ia layaknya bapak di sepakbola. Saya
sungguh merindukannya dan hubungan saya dengan dirinya."
Selesai
November 18, 2012 12:30 AM WIB
Carrow Road — Norwich, Norfolk
Wasit: A. Taylor
Jumlah Penonton: 26840
Gol Anthony Pilkington Bungkam Manchester United
Gol tunggal Anthony Pilkington sudah cukup untuk memukul pasukan Manchester United yang dipaksa menelan kekalahan 1-0
Norwich City secara mengejutkan meraih tiga angka sempurna kala menjamu Manchester United di Carrow Road. Armada The Canaries memetik kemenangan tipis 1-0 berkat gol tunggal Anthony Pilkington di babak kedua.
Sejak
awal laga, tim tuan rumah memang tampil ngotot meski kerap ditekan
anak-anak asuh Sir Alex Ferguson. Kesabaran mereka akhirnya membuahkan
hasil manis di menit 59 ketika kerja sama Javier Garrido dan Pilkington
berhasil menjebol gawang Anders Lindegaard.
Hasil ini membawa The Canaries naik ke peringkat 13 dengan raihan angka 14. Sementara, armada Setan Merah menempati posisi runner-up dengan koleksi nilai 27, atau terpaut satu angka dari Manchester City yang memuncaki klasemen.
Babak pertama
Anak-anak
asuh Sir Alex Ferguson mengambil inisiatif serangan sejak awal melalui
pergerakan Robin van Persie yang langsung mengancam gawang John Ruddy.
Beruntung bagi tim tuan rumah, Ruddy mampu bereaksi cepat untuk
menggagalkan peluang striker Belanda.
Tidak lama, giliran
gelandang Robert Snodgrass yang mendekati gawang Anders Lindegaard lewat
tendangan volinya menyambut lemparan ke dalam Steven Whittaker. Akan
tetapi, tendangan Snodgrass masih melambung di atas mistar gawang.
Kendati
pasukan Setan Merah tampil mengancam, kubu tuan rumah toh sama sekali
tidak gentar. Peluang Antonio Valencia kala melepaskan umpan silang
berbahaya ke tengah kotak segera dibalas serangan balik Wes Hoolahan
yang memberi umpan terukur kepada Anthony Pilkington. Sayangnya,
tendangan Pilkington masih melebar di sisi gawang Lindegaard.
Perlahan,
Norwich kian mendominasi penguasaan bola dan balik menekan tamunya.
Meski sempat terancam lewat kerja sama Van Persie dan Javier Hernandez,
armada The Canaries nyaris membuka keunggulan di menit 23 kala umpan
silang Hoolahan disambar Snodgrass yang melepaskan tendangan ke arah
gawang Lindegaard. Namun, upaya Snodgrass masih melebar dari tiang jauh
gawang.
Snodgrass kembali mengancam gawang United di menit 38
setelah pergerakannya berhasil melewati kawalan Rio Ferdinand dan
memberikan umpan silang berbahaya ke tengah kotak penalti. Akan tetapi,
Chris Smalling berhasil menjauhkan bola dari jangkauan Grant Holt untuk
menjaga skor kacamata.
Beberapa menit kemudian, United balik
menyerang lewat kerja sama Ryan Giggs dan Van Persie. Sayangnya, umpan
cantik Giggs belum berhasil dimaksimalkan mantan kapten Arsenal.
Tekanan
United kian terasa di penghujung babak pertama. Ashley Young menguji
penjagaan Ruddy di bawah mistar kala menyambar sepak pojok Van Persie
dengan tendangan volinya. Namun, aksi penyelamatan Ruddy kembali membuat
tim tamu frustrasi dan menjaga skor kacamata bertahan hingga turun
minum.
Babak kedua
Norwich terus
memberikan tekanan terhadap armada Setan Merah di babak kedua. Van
Persie lagi-lagi bergerak cepat dan merangsek ke kotak penalti meski
penyelesaiannya belum maksimal sehingga cenderung tidak membahayakan
bagi gawang Ruddy.
Rafael sempat membuka peluang setelah
pergerakan cerdiknya mampu melewati penjagaan para punggawa Norwich dan
melesat ke kotak penalti. Namun, tendangan pemain Brasil masih bisa
diblok bek tuan rumah.
Ketika laga memasuki menit 60, publik
Carrow Road akhirnya bersorak menyambut gol Anthony Pilkington dan
membawa tuan rumah unggul 1-0. Berawal dari umpan silang Javier Garrido
di sisi kiri gawang, Pilkington yang berada di depan gawang melompat dan
menyambar bola dengan tandukan kepalanya. Lindegaard tidak memiliki
kesempatan untuk menahan bola.
Pilkington bisa saja menceploskan
gol kedua ketika pergerakannya mampu mengelabui penjagaan Michael
Carrick sebelum dirinya melepas umpan silang ke tengah kotak. Sayang,
kali ini peluang Pilkington gagal dikonversikan menjadi gol.
Berada
dalam tekanan, Sir Alex melakukan pergantian pemain dengan memasukkan
Paul Scholes dan Danny Welbeck untuk menggantikan Antonio Valencia serta
Chicharito.
Kendati Welbeck sempat mendapat peluang menyamakan
kedudukan, namun header penyerang muda Inggris masih masih melebar dari
sisi gawang.
Di penghujug laga, tuan rumah berpeluang menambah
keunggulan ketika gelandang Jonny Howson lolos dari kawalan punggawa
United dan berhadapan satu lawan satu dengan Lindegaard di dalam kotak
penalti. Sayang, kesempatan emas itu berakhir sia-sia setelah tendangan
Howson melenceng jauh dari gawang.
United mencoba mencuri gol di
menit-menit injury time melalui Van Persie dan Welbeck. Beruntung bagi
Canaries, aksi penyelamatan gemilang Ruddy berhasil menjaga keunggulan
1-0 bagi tuan rumah sekaligus memberikan kekalahan kedua bagi pasukan
Manchester Merah.
Selesai
November 11, 2012 12:30 AM WIB Villa Park — Birmingham Wasit: K. Friend Jumlah Penonton: 40538
Sebutan The Comeback Kings
terbukti tepat bagi Manchester United. Sempat tertinggal dua gol,
anak-anak asuh Sir Alex Ferguson memaksa tuan rumah Aston Villa bertekuk
lutut dengan skor akhir 3-2.
Klub besutan Paul Lambert
sebenarnya tampil apik dinihari ini dan sempat membuat pertahanan United
keteteran di babak pertama, di mana Andreas Weimann sukses mencuri gol
di masa injury time.
Weimann bahkan membawa Villa unggul 2-0 di
awal babak kedua berkat kerja sama solidnya bersama Gabriel Agbonlahor.
Namun, kejelian Ferguson menurunkan Javier Hernandez menjadi awal
bencana bagi The Villans.
Chicharito yang masuk menggantikan
Ashley Young menjadi pahlawan kemenangan United berkat torehan tiga gol
yang dicetaknya sekaligus menjaga posisi Manchester Merah sebagai
pemuncak klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Babak pertama
Tampil di hadapan
pendukungnya sendiri, The Villans tampak cukup mengimbangi permainan
United. Meski Ashley Young membuat jantung publik Villa Park
berdebar-debar lewat peluangnya di menit keempat kala menerima umpan
Paul Scholes, tim tuan rumah segera bereaksi.
Penyerang Belgia Christian Benteke beberapa kali membuat pertahanan Setan Merah ketar-ketir berkat pergerakan lincahnya.
Bahkan, di menit sembilan, Benteke
nyaris mencetak gol usai menyambar umpan lambung. Namun, Chris Smalling
lebih dulu membuang bola.
Hanya beberapa saat berselang, giliran
United menguji pertahanan gawang Brad Guzan. Setelah Antonio Valencia
gagal melepaskan umpan silang, Wayne Rooney sempat merangsek ke daerah
pertahanan tuan rumah sebelum tembakannya diblok oleh pemain bertahan
The Villans.
Robin van Persie pun berpeluang membuka keunggulan
di menit 17 kala menerima umpan silang dari Young. Sayang, striker
Belanda masih kalah adu ketinggian menghadapi Ron Vlaar.
Young
tampak sangat bersemangat menghadapi mantan klubnya itu, meski beberapa
kali dirinya menjadi target cemooh. Namun, mantan rekan-rekannya begitu
cermat menjaga pergerakan Young sehingga peluangnya kala menerima umpan
Van Persie pun belum bisa berbuah gol.
Stephen Ireland sempat
mencuatkan asa pendukung tuan rumah dengan melepaskan tendangan
spekulatif kencangnya di kotak penalti. Namun, tendangan Ireland masih
melebar.
Meski begitu, gol yang dinantikan publik Villa Park tiba
di masa injury time. Kegigihan Benteke menyerbu pertahanan United
membuahkan hasil setelah umpannya berhasil disambut baik oleh Andreas
Weimann untuk menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 bagi Aston
Villa.
Babak kedua:
Tertinggal satu gol, Sir
Alex Ferguson mencoba menyegarkan skuatnya di babak kedua dengan
menurunkan Javier Hernandez untuk menggantikan Ashley Young, yang belum
menampilkan performa terbaik di babak pertama.
Namun, kepercayaan
diri yang memuncak di kubu Villa kembali mengejutkan kubu Manchester
Merah ketika Weimann menjebol gawang David De Gea untuk kedua kalinya.
Berawal
dari umpan Westwood yang jatuh di kaki Benteke, penyerang Belgia
meneruskan bola kepada Ireland yang segera melepaskan umpan kepada
Gabriel Agbonlahor di sisi kiri kotak. Agbonlahor tanpa ragu mengoper
bola kepada Weimann yang berhasil merangsek ke depan gawang dan kembali
memaksa David De Gea memungut bola untuk kedua kalinya.
Keunggulan
dua gol jelas memberi suntikan energi lebih bagi tim tuan rumah. Meski
demikian, aksi brilian super sub Javier Hernandez menjadi mimpi buruk
bagi pendukung Villa Park.
Delapan menit setelah gol kedua
Weimann, Chicharito mengawali kebangkitan United ketika berhasil
meloloskan diri dari perangkap offside sebelum menyambar umpan jauh
Scholes dan menceploskan bola melewati kaki Guzan. Kedudukan berubah
menjadi 2-1.
Sukses memperkecil defisit gol, United semakin
agresif menyerang. Rafael sempat memberi peluang bagi tim tamu dengan
memenangkan sepak pojok, namun kedisiplinan pertahanan Villa masih mampu
mengamankan gawang Guzan.
Benteke nyaris membawa Villa unggul
3-1 melalui tandukan kuatnya di menit 61. Namun, bola masih mampu diblok
De Gea. Lagipula, hakim garis terlebih dulu menyatakan posisi Benteke
offside.
Tidak lama setelah itu, Chicharito menyamakan kedudukan
setelah memaksimalkan umpan Rafael. Berawal dari kerja sama apik Rooney
dan Rafael, bek Brasil melepaskan umpan kepada Chicharito yang segera
melepaskan tendangan voli untuk membawa United menyamakan kedudukan,
meski bola terlebih dulu mengenai Vlaar sebelum bersarang di gawang
Guzan.
Weimann yang tidak ingin kalah bersinar kembali mencari
celah untuk membawa Villa unggul. Dia nyaris mencetak hat-trick ketika
meneruskan umpan Barry Bannan lewat tandukan kepalanya. Namun,
penyelamatan sigap De Gea berhasil menggagalkan peluang emas tersebut.
Acungan
jempol patut ditunjukkan kepada Villa yang tidak kehilangan energi
meski keunggulan dua gol mereka dibatalkan oleh Chicharito. Meski
demikian, pertahanan ketat United menjaga skor 2-2 tetap bertahan.
United
sebenarnya bisa saja menambah dua gol lewat tembakan Rooney dan Can
Persie. Namun, nasib sial membayangi kedua striker andalan The Red
Devils, karena tendangan mereka masih membentur mistar gawang.
Sir
Alex kembali melakukan pergantian pemain dengan menurunkan Tom
Cleverley untuk menggantikan Scholes sebelum akhirnya menarik keluar
Rooney dan menurunkan Anderson.
Paul Lambert pun melakukan dua
pergantian pemain dengan menarik keluar Ireland dan pencetak gol malam
ini, Weimann, serta menurunkan Karim El Ahmadi dan Brett Holman.
Jelang
akhir pertandingan, tim tamu semakin dominan dalam penguasaan bola guna
mencuri kemenangan di saat-saat terakhir. Benar saja, tiga menit
sebelum full time, United berbalik unggul ketika Chicharito
menyempurnakan performanya dengan hat-trick. Berawal dari tendangan
bebas Van Persie, striker Meksiko berhasil melewati kawalan Matthew
Lowton sebelum menyambar bola dengan tandukan kepalanya untuk membawa
United unggul 3-2.
Di masa injury time, Tim tuan rumah berupaya
mencari celah demi mengamankan satu angka. Sayangnya, pertahanan United
yang begitu disiplin memaksa Villa menyerah dengan skor akhir 3-2.
Selesai
November 8, 2012 2:45 AM WIB Estádio AXA — Braga Wasit: F. Brych Jumlah Penonton: 15388
Manchester United memastikan diri lolos ke
babak 16 besar Liga Champions usai menumbangkan tuan rumah Braga 3-1 di
pertandingan yang berlangsung di Estádio AXA, Kamis (8/11) dini hari
WIB.
Tiga gol The Red Devils itu terjadi hanya dalam
waktu sepuluh menit terakhir pertandingan, yakni lewat Robin van Persie,
Wayne Rooney (penalti), dan Javier Hernandez. Mereka sempat tertinggal
di awal babak pertama lewat gol penalti Alan.
United juga
memastikan diri sebagai juara Grup H karena raihan 12 poin mereka tidak
mampu lagi dikejar para pesaing. Posisi kedua ditempati CFR Cluj, yang
di pertandingan lain kalah 3-1 dari Galatasaray. Kedua tim sama-sama
mengumpulkan empat poin. Posisi buncit ditempati Braga.
Pasukan
Sir Alex Ferguson berusaha menguasai permainan di babak pertama dengan
penguasaan bola yang baik. Sebuah peluang didapat Nani ketika menerima
umpan Rooney, namun sang winger sudah terjebak off-side.
Beberapa
saat kemudian, Tepatnya pada menit ketujuh, giliran tuan rumah yang
mengancam. Striker Braga Eder berusaha lari lebih cepat dari Jonny Evans
dan melepaskan tendangan keras ke arah gawang, namun usaha itu mampu
diamankan David de Gea.
Pada menit ke-29, Braga kembali
mengancam. Lagi-lagi lewat aksi Eder. Tandukannya gagal mengoyak jala
United karena de Gea masih sigap mengamankan bola.
Saat pertandingan babak pertama akan berakhir, Nani kembali mendapat peluang. Umpan crossing Antonio Valencia mampu disambut dengan sundulan kepala, namun kiper Braga Beto dengan sigap menangkap bola.
Tuan
rumah akhirnya unggul di awal babak pertama lewat tendangan penalti.
Hadiah ini diberikan usai Evans melanggar Custodio di kotak terlarang,
dan wasit Felix Brych langsung menunjuk titik putih. Alan sukses
melakukan eksekusi tendangan 12 pas.
Pada menit ke-58, permainan
sempat terhenti karena lampu di stadion mati sehingga ditangguhkan
selama kurang lebih sepuluh menit.
Fergie melakukan perubahan
strategi di sektor penyerang pada menit ke-64, dengan menarik keluar
Danny Welbeck dan memasukkan Robin van Persie. Strategi ini akhirnya
nanti berbuah hasil.
Gol yang dibutuhkan Setan Merah akhirnya
datang pada menit ke-80. Van Persie sukses memanfaatkan umpan tendangan
bebas Ryan Giggs. Kiper Beto tampak belum siap sehingga tak mampu
mengantisipasi tendangan sang striker.
Tim tamu hanya butuh waktu
tiga menit untuk balik unggul. Mereka mendapat hadiah penalti setelah
Rooney terjatuh di kotak terlarang. Sang striker sendiri yang melakukan
eksekusi tendangan penalti.
Di masa injury time,
Hernandez alias Chicharito mencatatkan namanya di papan skor sekaligus
memastikan kemenangan United. Kerjasama Rooney dan Valencia mampu
diselesaikan dengan baik oleh Chicharito. Pertandingan pun berakhir
untuk kemenangan tim tamu 3-1.